MEDIAINVESTIGASICare.id – Independen Dan Farmasi Kesehatan | Medan.
Bunda Indah, Tokoh Nasional Wanita Indonesia Pimpinan Majelis Taklim Halimah (MTH), Ketua Rumah Komunikasi Lintas Agama (RKLA) dan Dewan Penasehat Timnas Kebaya Pusat bersama ibu Lana koentjoro sebagai Ketua dan Penggagas Parade Kebaya Nusantara dalam menyambut Hari Kebaya Nasional ke-1 dan Peringati Hari Anak Nasional ke-40 yang di selenggarakan tanggal 21 juli 2024 di Jakarta dan di Sumatera Utara, Kota Medan serta beberapa Provinsi lainnya.
Acara Parade dan Gebyar Berkebaya ini merupakan bagian dari promosi kebaya sebagai busana khas Indonesia, salah satu warisan budaya Nusantara yang telah diakui oleh UNESCO.
Bunda Indah adalah sosok wanita yang punya peranan penting dalam Gerakan ‘Kebaya Goes to UNESCO’ sejak Agustus 2022 ikut menyelenggarakan dengan 15 ribu masyarakat Sumut dari 32 Kabupaten/ Kota.
Sebagai Tokoh Nasional Wanita Indonesia Penggerak Pelaksana Parade Berkebaya di Jakarta Pusat dan Sumatera Utara, Bunda Indah telah memberi kepercayaan kepada Sri Wahyuni Foundation, Sri Wahyuni.SH, biasa dipanggil dengan ibu Ayi untuk menjadi Pelaksana Parade Kebaya Nusantara di Medan untuk tahun ini.
Sangat besar harapan Bunda Indah ini sebenar nya kepada Ibu Ayi untuk berbaur dan menyatu bersama masyarakat, ribuan Ibu-ibu berkebaya yang turun dari berbagai daerah untuk melangkah bersama beriringan parade berkebaya namun hal tersebut diluar ekspektasi Bunda Indah dan Tim nya karena sangat disayangkan Ibu Ayi lebih memilih duduk kembali ke podium utama hingga terkesan kurang merangkul dan mengurangi nilai-nilai kebersamaan..
“Karena saya pribadi itu tidak pernah mau duduk di atas sementara masyarakat sudah datang Subuh-subuh dari berbagai Kecamatan dan Kota, ini yang Bunda sedihkan dan sangat kecewa karena saya orang nya sangat-sangat perduli dengan kemaslatan umat dan masyarakat”, ucap Bunda Indah.
Parade Kebaya Nusantara tetap terlaksana dengan meriah atas dukungan dari banyak pihak dan semua peserta berkebaya yang hadir..
“Saya merasa bersalah tidak turun ke Medan karena masyarakat banyak yang merindukan saya yang sudah lama saya di Jakarta. Saya menangis dan sedih, tapi mudah-mudahan tidak terulang untuk kedepannya seperti ini lagi”, sambung Bunda.
Diperkirakan Tujuh Ribuan Peserta Berkebaya yang hadir pada Parade Kebaya Nasional termasuk didalamnya para Jema’ah Majelis Taklim Halimah yang telah dilaksanakan di Lapangan Merdeka, Jalan Balai Kota, Medan_Minggu, 21 Juli 2024.
Turut Hadir Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu.STp.MM, Ibu-ibu Forkopimda Sumut dan Medan, para Ketua TP PKK Kabupaten/ Kota dan segenap organisasi dan komunitas..
“Terimakasih atas dukungan dari Pemerintah Kota dan semua Instansi, Polda, Polres, Persit, Bhayakari, Dinas Perhubungan dan Ibu-ibu Pencinta Kebaya termasuk dengan Sri Wahyuni Foundation sebagai amanah penyelenggara. Semoga berkah dan bahagia semua”, tutup Bunda Indah.
Rudi
